Last Broadcast

“Bismillahirrahmanirrahim ATLANTIS Alhamdulillah the last broadcast was success AllahuAkbar!”

Itu jargon malem selasa kemarin depan masjid, dilihat anak ikhwan yang sa’i muter-muter karena iqob.  Rasanya lega tapi agak sedih juga ternyata ini broadcast terakhir kita selama di SMAN CMBBS sebagai sekbid bidang 9 atau qismul I’lan/I’lam. Malem itu suasana sungguh berbeda. Semua terhibur senang, bahkan ada yang tertawa terbahak-bahak. Soalnya banyak kejutanya. Different style gitu ceritanya. Horeee sukses!! Gak sia-sia, ini semua berkat ide kreatif papa dan mama ikan beserta kawan-kawan hehehe..

Nama personil dari ATLANTIS itu ikan, soalnya dari school fish dan Dini, Fajar sebagai koor kita. Seragam kebangsaan kalo broadcast juga ada, bagian akhwat pake mukena atasan biru dan ikhwan pake baju koko biru, kita beli seragaman. Keren kan?

Langsung saja ya, ini kronologi siaran TERAKHIR atlantis *sad*, cekidot..

(Merah Aba-aba barengan. Biru bergantian. Ingat!)

(semua pake topeng, yang akhwat nunggu di pintu belakang sama samping sampai namanya dipanggil)

(masing-masing pegang pesawat-pesawatan dan papan dinas kita *warna biru* gambar emoticon)

Ready!

when shark is alone, he needs friends. So, he calls TUNA, CLOWNFISH, WHALE, DOLPHIN, DRAGON FISH, BARACUDA, SALMON. Then, he isn’t alone anymore, because we are one, ATLANTIS.

Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh…

Hello friends! We want to say thank you very much for always stay with us for one year and be a good listener. Atlantis is a name that we can choose for our section, and as reason for our name. But actually, do you know what the meaning behind our fish name? Here, we proudly present it as our very last broadcast.

(waktu bacain teks masing-masing, maju satu langkah, buka topengnya, simpen ditangan. Setelah selesai, tetep ditempat dan GA MUNDUR!) Toge! Poin terakhir gabaca, ane mundur satu langkah dan alhasil nyoba ratain barisan dan untungnya di dorong Dini kedepan. Ini pas tampil loh, bayangkan..

Start from shark (Arwin Setio Hutomo). Friends, do you know about shark? Shark is well known as the strongest fish that can hunt every prey in the sea. It’s also the most frightening fish. So it means, we should be strong to face up any problems like shark.

Then how about whale (Fajar Sina Muharram) ? Well, whale is the biggest animal in the sea that it’s weight is almost 170 tons. So, what does whale mean for us? Here, whale means we should think big and wide, also out of the box. We should think creatively to make our audience happy like whale.

Now tuna (Rifa Nur’aini Hadi). Tuna is a saltwater fish that usually served in can for food because it is delicious. During its lifetime in water, they live together and work in a group. So it informs us that we should work together with our friends, because it can help us to solve any problem and make broadcast easy, just like tuna when facing up their enemies.

Byutelor

BYUTELOR-Sleeping Beauty or Pelor.

Hello everybodeh Here I want tell you about something missing that very important, maybe. A little story about Princess Aurora, pretty.. smart.. and unique.

I had a girl friend.

Oh no no no just like close friend since SHS until..............now. Hey I'm still teenager!

We always called her, Nanda. Yeah Nanda.....Annisa (give applause). Her full name is Nanda Annisa Okasari Yusal. Easy for you and easy for me. Kita talk pake bahasa saja. Nah! Dia jago badai main keyboard. Keyboardist senior kalo di CMBBS. Anak satu ini juga pandai soal grammar, TOEFL dan scrabble [?]. Gambar juga bisa tapi gue sering liatnya dia doyan gambar food theme gitu. Hemm.. Dasar. Nanda suka travelling juga loh!

Gue heran sama dia, gak demen makan tapi sekali makan bisa tiga bakul di embat (nahloh?). Perbaikan gizi katanya. Biasanya gue manggil dia dengan sebutan aneh rupawan bak Oye, Yuno, Nandoy, Eh, dan lain sebangsanya.

Kita dipertemukan dari Mabis SMA. Dia berasal dari YPWKS toh, yasudah kita klop gara-gara gue juga pernah ngalamin masuk yayasan yang sama pas TK sampai SD. Kebetulan lagi kita satu kelas (juga) dan romanya hingga akhir bangku sekolah tercinta ini. Semoga. Oh iya dia sering ikut band kemana-mana.

Kembali pada topik sebelumnya, Byutelor. Pernah ada cerita ke gue pas dia tampil band ada yang nge-fans sama dia, tapi gak jadi. Kenapa? Karena ngeliat si "Yunokasa" lagi pelor dimanapun, kapanpun ketika ada kesempatan. Pelor? Apa tuh? Itu loh Nempel sambil molor. Gue heran kenapa dia bisa melakukan hal itu kapan saja dan dimana saja. Subhanallah... Lagi berdiri bisa tidur, nempel di tembok pun bisa. Hahaha... Kejadian tempo hari gue lagi ngobrol sama dia eh dia nggak jawab-jawab. Gue noleh ke dia, ternyata dia PELOR. WTFish!! Tobaaat.. Tobaat...

me and she

her fans *loh?

Semoga suatu saat nanti datang pangeran yang bisa ngebangunin dia dan pastinya "gak" ngebosenin. Soalnya kalo bikin dia bosan, bisa saja dia tertidur kembali.

JHSstyle, bridge. She always remember me to brotha Ramadhan and Bakti when ElmS
u,u

when JHS

Nostalgia Farewell Apollo!

Hi madanian terngiang satu tahun lalu nih, kini mimin udah mau kelas tiga. Waktu zamanya Apollo angkatan 05 masih kelas satu loh, bocil gitu..  Gak kerasa, sekarang SG-FORM angkatan 06 udah mau say gud bye aja, sedih campur bahagia sih soalnya lumayan banyak yang keterima SNMPTN. Ayo ukhti al-akh semangat, dan doakan kita ya adik-adikmu..

Peraih prestasi terbaik angkatan Apollo… Selamat ya ukhti al-akh..

Full basket oleh mawar nih. Dibawa ukhti Yayu. Envy…

Akh Ramadhan pelit, mau minta bunganya ga boleh -_- lagian juga bukan punya dia. Eh akh madun bilang taun depan ane bakal dapet dari seseorang. Taun ini dong? Kabuuur :o

Ini ukhtinya nangis bahagia, yakin! :D

Rose rose rose :)

Dapet bunga nya dong, dari… buat property foto doang, dapet minjem *tuing* kesian..

Ini tari selamat datang oleh siswi kelas satu dan dua.

Ukhti Mazaya oh ukhti

Kesanya akh Bayu ngasih bunga untuk ukhtinya.

Ini foto alay, seperti di corner. Ups.

Foto bareng ex-roommate dan ukhtinya..

ukhti Aul

Arwin with close up pose

Nah! Ini dia partner, lagi foto bareng. Jadul banget :p

Ukhti-ukhti nan jamillah jiddan :o

Ukhti BP :')

SKANDAL PENGHABISAN TO'AM oleh Al-akh TB. Muchtar...

Hari ini bertepatan dengan penglepasan sekaligus perpisahan sama Elma (dia pindah sekolah) T.T

NB: Elma yang “lagi” bersinar. Foto bareng ex-roommate juga, ukhti Rani xD

Ini foto bareng sang kekasih sama ukhti alia juga J

Foto bareng Ijo, ada orang ketiga. Jangan bilang foto ini menghebohkan. Haha (biasa aja -_-)

Waaah ini kalo tadi foto ukhti-ukhtinya, sekarang para al-akh…

Mereka lagi asyik ngetawain ane, dengan orang yang disebelah ane. Sama lagi motion mereka. *die*

Ini die si jail-jaliii~ Foto panitia ^^

Risyad, atau sering dipanggil copong. Wakil ketua farewell nih, anak ten one dulunya sekelas sama mimin waktu itu. Walaupun sekarang juga -_-

Jadi itu sekilas mengenai Apollo dengan baju kebaya design mereka. Keren kan? Farewell angkatan 06 esok nih hari sabtu bakalan bernuansa gaun pink ungu gimanaaa gitu. Bagaimana farewell mereka? Just waiting, come and see :p

Mindoroti

Well, tau kan mindoroh itu apa? Yup. Dia adalah kacamata. Sebenernya gue cuma mau curhat. Gimana ya? Hmm ini menyangkut kacamata gue yang alhamdulillah selama hidup di CM ini sudah ganti 6 kali. Sesuatu. 

Puncaknya waktu gue kelas satu, 5 kacamata sekaligus gue lahap dengan nikmat. Dan kacamata gue yang terakhir kali ini patah itu termasuk kacamata yang bertahan hidup cukup lama, lumayan lama. Ya.. Pernah gue punya kacamata yang harganya sesuatu banget dan itu patah keinjek roomate sendiri. Hap hap hap.. Entahlah gue cuma merasa nggak enak sama babeh... Ya untuk kali ini kacamata gue is dead, gue gak mau banyak cingcong. Gue prihatin aja. Tamat.

Ampun deh luar biasa ternyata kacamata yang ini kotornya minta tolong. Ini kacamata yang bisa ditekuk sana sini soalnya babeh udah hands up sama gue. Duh..

Finally, lebih nyaman gak pake kacamata. Walau buramnya dunia.

Properti Drama

 Hari sabtu 19 mei 2013 kan penilaian buat UAS nih ceritanya... Planning berlangsung jam pelajaran ANCUR (art and culture) di pagi hari tapi ada seminar NTU buat anak kelas 11 IPA. Terpaksa kita ngejamur dulu deh sampe ubanan. Nungguin pentas dari jam 1 siang. Jadinya tampil jam 5an.  -_-

Karena waktu yang nyebelin (kerasa cepet) Miss Lestri mau ngundur drama ELSCOVIDA. Ane udah patah hati tuh tadinya. Tapi alhamdulillah kita jadi tampil hari itu juga. 

MABRUK ya! :)

Pilih yang mana?

Karena ane addict banget sama bunga, jadi pas pentas drama kemarin dipake deh bunga ini :)

Sebuah Ucapan Untuk D, Karena Kita adalah F

Selamat ulang tahun Ila, semoga umurnya menjadi berkah. Sukses, bisa jadi apa yang diinginkan.

Aku, Anik, Ila, Syifa, Dinda

 Kegembiraan penuh tawa terlukis pada wajah kita. Memberikan hangat pada suasana dingin di gelapnya malam.

***

Kata itu selalu terngiang dalam otakku. Membombardir bagai perang terasa ngilu. Tak terasa setahun lebih perayaan ulang tahun itu terjadi. Masih kurasakan saat-saat segarnya air, racikan khusus, kopi hitam serta anyir telur ayam.

Duoddol Family [?]

Kawan...

Tahu kah engkau betapa senangnya hati ini ketika menikmati canda tawa bersama kalian ditengah padatnya aktivitas dunia? Entah rasa itu mulai memudar tatkala takdir memutuskan tuk mengakhirinya. Bukan karena kesombongan menentukan pilihan. Bukan karena rasa tak ingin kumpul bersama kembali. Bukan itu tidak mungkin benar. Sama sekali atau tak mungkin dan tidak sedikitpun dalam benak ini untuk dapat kehilangan. Aku takut salah akan perkataan. Takut perkataanku akan menyinggung. Perkataanku yang tidak berkenan. Perkataan menyinggung perasaan. Sebenarnya aku malu. Seakan bagai keledai pada kerumunan bangsa Arab. Perbedaan. Senyum ringan hanya dapat ku gambarkan. Kita punya pilihan yang berbeda. Terkadang aku tidak mengerti. Namun inilah hidup. Penuh dengan dinamika.

Aku bukan siapa-siapa tanpa kalian. Dan bukanlah sosok yang sempurna. Banyak sekali kekurangan. Bukankah teman baik selalu membantu serta ada setiap kita duka. Tak hanya suka? Mengapa kita tak saling bicara. Aku juga berfikir yang sama, seperti itu.

Ketika terjatuh, aku mencoba berusaha tuk bangkit. Terima kasih telah menjadi sesuatu dalam hidup ini. Aku menganggap kalian bukan hanya sekedar teman. Melainkan lebih dari teman. Kita adalah saudara. Maafkan aku jika salah kata terus terucap..

Setiap awal pasti ada akhirnya. Setiap jumpa pasti ada atas nama yaitu perpisahan. Sebenarnya aku tidak sedih ketika kali itu kita berpisah. Melainkan aku sedih ketika kalian tidak mengenaliku lagi ketika aku kembali.

Untuk Duoddol karena kita Family..

16 Mei 2013,

Yusse

Waktu main sebor aja. Hehehe..

Waktu main kejar-kejaran, Ariq jatuh ke selokan. Kesian..

Ini dia Mas Ila!! :D

Ayus, Eneng dan Fata

Overhear Fata jadi imam pas shalat maghrib tadi. Keingetan tragedi ngerjain bocah.. Huahaha penasaran sama Fata? Tunggu kepo dulu, baru gue post ceritanya ;)

<-Nih posting->

Anak IPS~ Melirik Ari-Fata

***

Khairul Fata, biasa dipanggil Fata atau Ari. Sejujurnya anak ASKA yang belum pernah ngobrol sama gue atau gue yang belom pernah ngobrol sama dia adalah Fata. Terus? Junior banyak yang cerita kalo mereka nge-fanz sama insan satu ini. Tampangnya emang mirip artis Korea. Siapa penggemar Korea? Dan sopo kelepek-kelepek liat Fata? Ghibah soal Fata gue jadi inget dia-adalah-saudaranya-temen-gue *die*. Pernah suatu hari dia lewat depan gedung SMS dan entah gue malah senyam-senyum gak nahan liat dia. Makhluk bernama Aziz ngira kalo gue juga keikutan naksir dia. Oh may goat.. Bukan berarti gue juga naksir Fata kan, terpesona aja wahaha -_-" gak gue gak bercanda..

Kenapa gue senyam-senyum? salting? nggak kok, cuma keingetan tragedi dimana hanya kami berdua saja... Iya kami berdua, gue dan eneng mat'am. Eneng itu anak SD super KEPO. Gimana gak kepo kalo ada yang bening dikit pasti dia tanya-tanya. Hari itu Eneng berkunjung ke asrama putri bersama bocah lainnya, Indah, Deby serta konco-konconya. Waktu itu gue jalan menuju masjid untuk shalat Ashar. Disini kita bertemu. Eneng meminta gue untuk menggendong Indah, adiknya yang paling kecil (hasyemeleketeh). Akhirnya gue gendong juga (mau-an).

Eneng mancing gue nanya-nanya tentang Fata. Lantas gue jawab pertanyaan dia. "Iya Neng, kenapa?". Singkat cerita dia bertanya tentang Fata udah punya pacar atau belum, kelas berapa, makanan kesukaannya apa dan lain sebagainya (duh bocah ngelangkahin yang tua, perasaan gue gak pernah berfikiran seperti itu). Disini titiknya dia nanya nama Kakaknya Khairul Fata.. terus gue mikir pura-pura lupa dan gue bilang ke Eneng bahwa nama kakaknya itu Ayustia neng! Oh ya Eneng gak tau nama gue, dia cuma manggil dengan sebutan "ukhti". Hahaha dasar bocah sepanjang jalan Eneng ngafalin nama Ayustia-Ayustia-Ayustia tanpa henti. "Awas Neng nabrak pohon!" jelas gue. 

Sungguh terlalu.

Krik.

Anak-anak pilihan (beuuuh). Dipilih untuk berfoto [?]

Beralih pada cerita kedua...

Pernah ada anak kelas satu lari-lari dan tiba didepan gue. Terus dia deketin mukanya dengan muka gue. Jaraknya cuma 5cm bro! -,- close up bener. Dia bilang kalo gue mirip sama seseorang..... matanya "Yayaya tau pasti itu kan?" Dia ngangguk-ngangguk. "Anak IPS?" Dia semakin mengangguk. "Darimana coba?" Dia lari dari pandangan gue. It's strange...!

Dan sekarang gue baru sadar. Bahwasannya jika ada junior yang coba-coba deketin ane, ngeliatin ane. Pasti dia lagi ngebayangin temen gue itu.. Fata.

*serem*

Tadaaaa Ini dia foto Fata lagi ketawa. Mirip pak Ahmad ya? --"

BURAS

Boleh dikata orang bilang malmingan atau malam mingguan itu identik dengan pasangan yang sedang dimabuk cinta *mules*. Namun selalu berbeda dengan apa yang dialami oleh saya. Maka kali ini pak ketua, Mujahid Bariz mengadakan Buras atau Buka bersama Ashabul Kahfi angakatan 07 CMBBS di aula sekolah. Acara mengenai sharing dan flash back kegiatan angkatan, accidental menakjubkan adalah tatapan sinis plus jutek dan bad mood banyak mengundang rasa sebal orang kepada saya. Sampai teman dekat saya pun minta maaf karena berasa dia mempunyai salah. Padahal keadaan kantuk tak tertahankan untuk saya pada waktu itu yang membuat saya bermuka datar. Disaat niat ingin membantu membuat minuman, saya terpeleset lantai licin. Banyak sekali orang yang melihat, rasanya malu sekali. Oh ya, ada juga tuker kado minimal 15 ribu.

Nah, dari sini cerita bermulai. Karena belum sempat membungkus hadiah yang akan diserahkan, saya membungkus dengan kertas seadanya yang saya temukan pertama kali. Di dalam laci. Ya, kertas berwarna emas dengan kilau yang menakjubkan. Tanpa pikir panjang saya meraih kertas itu lantas mendekati teman sekamar yang sibuk membungkus hadiah. Melapisi barang itu seperti sebuah permen dengan ukuran jumbo. Walhasil sangat menarik perhatian, saya pun tak kuasa menahan tawa. Pada saat membungkus kado bersama, Anisfi memamerkan kadonya kepada saya, “Hayo tau nggak apa ini?” dan saya menjawab dengan asal ceplos “Alah palingan juga tempat pensil, bentuk kotak gitu. Terus gambarnya edisi smile emoticon. Ya kan? Sudah mainstream kayak gitu mah. Haha.”

Awalnya hanya menduga dengan lagak sok tau. Akan tetapi dia membalas dengan tatapan sedih dan heran. “Yah.. ketebak.” Saya pun loncat-loncat kesana-kemari tanda girang tiada tara. Akhirnya tukar kado pun dimulai. Saya mendapat nomer undian 40 dan kado saya di beri nomer 34. Pembagian hadiah dibagi beberapa kloter, setiap kloter ada 5 nomer. Sedangkan Ashabul Kahfi? Memdekati 100 orang yang hadir. Cukup memakan waktu kawan. Nomer 30 sampai 35 diharapkan maju untuk mengambil hadiah. Wah 34 termasuk di dalamnya. Saya beserta akhwat yang lainnya penasaran melihat siapa orang yang mendapatkan hadiah dari saya. Kami pun ricuh. Saya meminta tolong kepada teman-teman saya untuk merahasiakan kado ini. Jangan sampai ada yang tahu itu dari saya dan akhirnya menghilangkan jejak identitas pada hadiah itu. Dan dia adalah manusia beruntung sedunia. Dia pasti akan bahagia. Dan ternyata dia adalah…. Tsani. Jleb, sekali lagi TSANI? Yah kok Tsani sih. Saya mengharapkan akhwat yang mendapatkan kado dari saya. Ternyata dia. Namun setelah dipikir panjang, dia juga cocok hahaha. Hadiah dari saya itu isinya adalah… liat sendiri. Tapi perlu diketahui, Ilman sepertinya senang dengan boneka itu sampai dia asyik mainin kayak orang autis, sebenernya ngelus dada. Entahlah ada apa antara Tsani dengan Ilman.  Apakah mereka menukar kado yang mereka dapat satu sama lain? Itu yang masih menjadi tanda tanya dalam benak diri saya sendiri.

Bagaimana dengan saya? Apakah kado yang saya dapatkan? Ternyata eh ternyata dan tak terduga. Saya mendapatkan kadonya Anisfi, roommate yang sebelumnya pamer kado kepada saya. Haha unpredictable moment.